Al-Amin - Pencairan Bantuan Subsidi Upah atau BSU untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Non PNS disekolah umum masih terus diproses. Direktur PAI Rahmat Mulyana mengatakan, jika saat ini dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah siap di bank penampung.
"BSU guru PAI sudah ada di bank penampung, yakni BTN. Kemenag dengan pihak bank sedang selesaikan proses administrasinya,".
"Ini sudah memasuki tahap akhir. Semoga transfer bantuan bisa dilakukan BTN dalam beberapa hari ke depan,", tutur Rahmat Mulyana.
Menurutnya, ada 79.181 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Non PNS yang akan dicairkan Bantuan Subsidi Upah (BSU). Untuk total anggarannya sendiri Kemenag menyiapkan Rp. 142.525.800.000,-, setiap guru akan mendapatkan dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp. 1.800.000,- dipotong pajak.
Untuk pencairannya ada 2 skema yang bisa dipakai, skema pertama yaitu dana akan ditransfer ke rekening bank masing-masing guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang sudah terverifikasi di aplikasi Siaga. Jumlah rekening yang sudah terverifikasi sebanyak 68.035 guru.
Untuk skema yang kedua yaitu guru yang belum mempunyai rekening akan dibuatkan rekening baru, yaitu rekening dari bank BTN, BRI dan BRI Syariah. Untuk guru yang akan dibuatkan rekening baru ada sejumlah 11.146 guru dan pihak Kemenag akan segera berkoordinasi dengan pihak bank perihal pembukaan rekening baru tersebut.
Rekening yang sudah jadi akan diinputkan kedalam aplikasi Siaga dan guru tinggal mencetak Kartu Penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) diaplikasi Siaga dan dibawa ke bank penyalur untuk proses pencairan.
Tambahkan aplikasi RA. MI AL AMIN di smartphone tanpa install, buka RA. MI AL AMIN menggunakan Google Chrome lalu klik ikon titik 3 di Chrome, kemudian pilih "Tambahkan ke layar utama". Lalu klik aplikasi RA. MI AL AMIN dari layar utama smartphone anda. Atau buka website RA. MI AL AMIN dengan aplikasi Google News atau Berita dengan Ikuti atau Follow RA. MI AL AMIN. selanjutnya temukan feed RA. MI AL AMIN dibagian Following atau Mengikuti untuk membaca artikel.